Modric Sanggup Comeback Setelah Kontrak Selesai? Meski usianya sudah menyentuh 40 tahun, Luka Modric terus membuktikan bahwa usia hanyalah angka. Sejak bergabung dengan AC Milan pada awal musim 2025/2026, sang maestro asal Kroasia menjadi sosok penting di lini tengah Rossoneri. Dengan pengalaman, visi bermain, dan kepemimpinannya, Modric membawa keseimbangan baru yang membantu kebangkitan Milan setelah musim lalu terpuruk di papan tengah. Modrić dikabarkan telah menyetujui tawaran dari presiden Real Madrid, Florentino Pérez, untuk bergabung kembali ke klub tersebut pasca-kariernya sebagai pemain. Salah satu kemungkinan perannya adalah sebagai duta klub atau bahkan pelatih untuk akademi muda klub.
Kontrak Modrić di AC Milan diketahui akan berakhir pada musim panas 2026, dengan opsi perpanjangan satu tahun. Selama periode tersebut, ia diyakini akan tetap fokus untuk memberi kontribusi maksimal bagi timnya sekarang.
Latar Belakang dan Karier Terakhir
Modrić meninggalkan Real Madrid pada musim panas 2025 setelah 13 tahun memperkuat klub tersebut, dengan catatan prestasi yang sangat gemilang.
Kemudian ia menandatangani kontrak dengan AC Milan kontrak berdurasi satu tahun dengan opsi perpanjangan hingga musim berikutnya.
Keberadaannya di bawah asuhan Massimiliano Allegri memberi dampak instan. Permainan Milan kini terlihat lebih tenang dan terstruktur, dengan Modric berperan sebagai pengatur ritme di setiap serangan. Ia tidak hanya menjadi pemimpin di lapangan, tetapi juga inspirasi bagi para pemain muda Milan. Tak heran, kiprahnya di usia senja membuat publik sepak bola kembali terpukau. Namun di balik kesuksesannya di Italia, Modric ternyata sudah menyusun rencana besar untuk masa depan. Kontraknya di Milan hanya berdurasi satu tahun dengan opsi perpanjangan, dan menurut laporan dari Defensa Central, sang legenda Kroasia sudah membuka peluang untuk kembali ke Real Madrid.

Rencana Kembalinya ke Real Madrid
-
Laporan menyebut bahwa Modrić telah menerima tawaran dari Presiden Real Madrid, Florentino Pérez, untuk kembali ke klub tersebut pasca-kariernya sebagai pemain. Peran yang ditawarkan meliputi menjadi duta klub atau pelatih di akademi muda
- Modrić dilaporkan akan menyelesaikan sisa kontraknya di Milan, kemudian mengambil jeda waktu untuk fokus keluarga selama setahun, baru kemudian memulai babak baru sebagai bagian dari Real Madrid.
- Dalam wawancara dan pernyataan publik, Modrić menyebut bahwa Real Madrid “akan selalu menjadi rumahnya”, menandakan ketertarikan emosional kuat terhadap klub tersebut.
Alasannya Mengapa Segera Masuk Perencanaan Real Madrid
-
Pengalaman: Dengan segudang pengalaman di level tertinggi, termasuk banyak gelar, Modrić dianggap sebagai sosok ideal untuk membimbing generasi muda.
-
Simbolik: Kembalinya dia ke Madrid akan menjadi momen simbolik — menggabungkan legacy (warisan) dan masa depan klub dalam satu figur yang dihormati.
-
Transisi karier: Usianya yang mendekati 40-tahun membuat banyak pihak memperkirakan bahwa perjalanan profesionalnya sebagai pemain sudah mendekati ujung sehingga peran baru menjadi pilihan logis.
Baca juga: Ini Dia Masalah Utama Barcelona
Modric Siap Kembali ke Madrid Setelah Piala Dunia
Menurut Defensa Central, Modric berencana meninggalkan Milan setelah Piala Dunia, meskipun ia bisa bertahan selama satu tahun lagi. Belum ada keputusan yang diambil tentang sampai kapan dia berada di San Siro. Dengan performa stabilnya di Serie A, Modric memang masih mampu bersaing di level tertinggi, tapi ia tampaknya sudah memikirkan langkah berikutnya setelah kariernya di lapangan usai. Namun, pemain Kroasia itu tidak ingin menunggu terlalu lama untuk menerima tawaran Florentino Perez untuk kembali ke Madrid, baik sebagai duta besar maupun sebagai pelatih. Modric berencana mengambil cuti panjang selama satu tahun untuk menghabiskan waktu bersama keluarga setelah meninggalkan Milan, sebelum kembali ke ibu kota Spanyol. Tawaran dari Madrid itu dianggap sebagai panggilan emosional yang sulit ia tolak.
Siap Jadi Pelatih di Akademi Real Madrid
Setelah masa istirahatnya selesai, Modric akan menapaki jalur baru dalam dunia sepak bola. Ia akan memulai kursus yang diperlukan agar dapat melatih di akademi muda Madrid, sesuatu yang disebut sangat memotivasinya. Untuk saat ini, Modric masih menikmati perannya di Milan. Mantan pemain Tottenham itu merasa bahagia di Milan, dan Milan sangat bahagia dengannya. Meski sudah berusia 40 tahun, ia tetap tampil penuh semangat dan profesional, menjadi contoh nyata dedikasi seorang legenda sejati. Entah kapan ia akan menggantung sepatu, satu hal yang pasti: Modric adalah legenda. Coba menangkan hadiah besar bersama indocair link alternatif terbaik hari ini!

